MUKADIMAH

MUKADIMAH Segala puji dan rasa syukur hanya kepada Allah Azzawajalla, dengan memohon pertolongan dan ampunan-Nya. Kami berlindung kepada Allah dari kejahatan diri dan keburukan amal perbuatan. Barang siapa di beri petunjuk oleh Allah, niscaya tidak ada yang dapat menyesatkannya. Dan barang siapa disesatkan-Nya, maka tidak ada yang dapat memberi petunjuk kepada-Nya . Shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW yang telah memberikan contoh terindah dari kandungan Al Qur'an. Nabi Muhammad SAW bersabda, “Allah mempunyai keluarga diantara manusia”. Para sahabatpun bertanya? “Siapakah mereka Rasulullah?” Rasul menjawab, “Para ahli Al Qur'an. Mereka keluarga Allah dan pilihan-pilihan-Nya” (HR Ahmad). Membaca Al Qur'an merupakan suatu ibadah dan jembatan menuju pemahaman dan pengamalan. Dan merupakan kewajiban bagi setiap muslim untuk berusaha mengamalkan segala apa yang di perintahkan dan menjauhi segala apa yang dilarang Allah di dalam kitab-Nya, Al Qur'an. Untuk bisa mengamalkan apa yang terkandung dalam Al Qur'an, maka kita di tuntut untuk mampu membaca dan mempelajarinya. Bahkan seharusnya kita juga belajar untuk menghafalnya Indonesia adalah Negara mayoritas penduduknya Muslim, tetapi kenyataan yang terjadi sekarang adalah melemahnya Identitas kita sebagai negara muslim. Ini dapat dilihat dengan banyaknya masyarakat yang masih susah dalam menjaga istiqomahnya dalam beribadah karena berbagai macam alasan bekerja, belajar, berdagang, dan lain sebagainya citra masyarakat muslim di Indonesia mulai pudar. Keprihatinan terhadap perkembangan yang ada pada saat ini di Indonesia, memunculkan lahirnya konsep-konsep serta terobosan terbaru dalam upaya mencetak kader-kader penghapal al-quran, sebagai motor penggerak masyarakat untuk dapat bersama-sama mengembalikan Citra Indonesia yang merupakan Negara muslim dengan menjaga amal ibadahnya wajib ataupun sunnah, salah satunya yang dikeluarkan oleh ponpes Daarul Qur'an Ustad Yusuf Mansur yang biasa disebut DAQU METHOD dan program pembibitan 100.000 penghafal Al Qur'an . Untuk memudahkan dan mempercepat terwujudnya program pembibitan 100.000 penghafal Al Qur'an, Ponpes Daarul Quran, membuka rumah-rumah tahfidz di seluruh Indonesia untuk membibit dan mencetak para penghafal Al-Qur'an mulai dari lingkungan masyarakat dan melibatkan potensi masyarakat baik tempat, pengajar, dll namun dibawah arahan dan standarisasi metode pengajaran dan standarisasi tenaga pengajar dan kurikulum dari Daarul Quran. Untuk itu Jambi sebagai provinsi yang mayoritas muslim, turut andil dalam program pembibitan 100.000 penghafal Al Qur'an dengan melahirkan RUMAH TAHFIDZ QUR'AN “CINTA RASUL” ditengah-tengah masyarakat. Besar Harapan Rumah Tahfidz ini berkembang menjadi salah satu sarana membangun generasi yang qur'ani dan berakhlakul karimah dan mendapatkan bibit unggul, calon Ustad dan ustadzah yang hafal Qur'an, calon Dokter yang hafal Qur'an , calon Polisi yang hafal Qur'an , Calon tentara yang hafal Qur'an, Calon pengusaha yang hafal Qur'an. dll. Amin ya robbal alamin